Manta Network yang Sedang Hype Terjerat Tuduhan Money Laundering

Dalam perkembangan terbaru, Manta Network (MANTA), sebuah proyek blockchain dengan aspirasi untuk memperluas kehadirannya di pasar Asia, terjerat dalam kontroversi seputar tuduhan pencucian uang (money laundering) setelah listing di bursa Korea Selatan, Bithumb.

Situasi ini semakin memanas ketika penggemar DeFi, Definalist, mengutarakan kekhawatirannya di X, menyoroti transaksi mencurigakan dan memicu diskusi lebih luas tentang integritas aktivitas terkini Manta Network.

Tuduhan Pencucian Uang Manta Network Terungkap 

Berdasarkan laporan Crypto Potato, kontroversi ini dimulai dengan tweet Definalist yang memberikan sorotan pada serangkaian transaksi yang meragukan terkait dengan penulisan Manta Network di Bithumb. Secara mencolok, dua juta token MANTA ditransfer ke dompet pribadi perwakilan Pengembangan Bisnis (BD) Korea Manta.

Token tersebut kemudian disetorkan ke dompet Bithumb, mencakup lebih dari 75 persen dari total volume sirkulasi di bursa tersebut.

Dalam peristiwa mengejutkan, dalam waktu lima menit setelah listing di Bithumb, harga MANTA melonjak menjadi US$230, meningkat lebih dari 100 kali lipat dari harga awal US$2,26.

Situasi ini menjadi lebih mencurigakan ketika perwakilan BD dilaporkan terlibat dalam penjualan token dengan cepat, segera melikuidasi semua dua juta token MANTA dengan nilai berkisar antara 50 hingga 100 kali lipat dari harga penawaran awalnya.

Kontroversi mencapai puncaknya ketika hasil dari penjualan cepat ini diduga diubah menjadi Ethereum. Sejumlah besar 2.094,7 ETH, setara dengan sekitar US$5.162.112, dikirimkan ke dompet pribadi perwakilan BD, sesuai dengan data dari Etherscan.

Lingkungan Regulasi Ketat Korea Selatan

Tingkat serius tuduhan ini diperparah oleh regulasi ketat Korea Selatan terhadap pencucian uang dan transaksi keuangan berdasarkan nama asli. Jika tuduhan ini terbukti benar, Manta Network bisa menghadapi konsekuensi serius, termasuk konsekuensi hukum dan kerusakan pada reputasinya.

Menanggapi tuduhan tersebut, Manta Network dengan cepat merilis pernyataan yang menanggapi keprihatinan yang diungkapkan oleh komunitas.

Proyek ini menegaskan bahwa sebagian dana ekosistem atau komunitas telah dialokasikan untuk perwakilan BD Korea berdasarkan model ekonomi token. Meskipun penjelasan ini, keraguan tetap mengintai atas legitimasi transaksi tersebut.

Manta Network menekankan komitmennya untuk memperluas pasar di Asia, khususnya di Korea Selatan dan Hong Kong. Untuk memperkuat komitmennya, proyek ini mengambil langkah-langkah konkret untuk mendirikan cabang di Korea Selatan.

Cabang ini bertujuan membangun hubungan yang lebih kuat dengan proyek-proyek lokal, memahami kebutuhan unik pasar Korea, dan mengintegrasikan produk Manta dengan lancar ke dalam ekosistem Web3 lokal.

Selain dari usaha di Korea Selatan, Manta Network juga telah mendirikan cabang di Hong Kong. Cabang ini ditempatkan secara strategis untuk memfasilitasi kolaborasi dengan pengembang lokal, pengusaha, dan pihak-pihak kunci lainnya di wilayah tersebut. [st]

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait