Pertama di Indonesia, Danamas dan Nanobyte Hadirkan Layanan Pinjaman Berbasis Kripto Baru

Platform keuangan terdesentralisasi (DeFi) Nanobyte, bersama dengan Danamas, perusahaan pinjaman P2P dari Sinarmas, telah menghadirkan inovasi baru yaitu layanan permohonan pinjaman instan berbasis kripto pertama di Indonesia.

Melihat tren kripto saat ini, Indonesia termasuk tempat di mana industri kripto bertumbuh secara perlahan, namun pasti.

Jumlah investor pun terus meningkat, mencapai 11 juta orang pada tahun 2021, menurut data dari Kementerian Perdagangan. Ini telah melampaui jumlah investor di pasar saham, yang ada di 7,5 juta orang.

Layanan Pinjaman Berbasis Kripto dari Nanobyte dan Danamas 

Tentu saja, kolaborasi keduanya ini akan membawa adopsi lebih pada token asli Nanobyte, NBT.

Sekadar informasi, NBT adalah token kripto utama yang berafiliasi dengan Nanovest, untuk penyediaan layanan aset digital.

Diketahui, layanan pinjaman ini sudah dapat digunakan oleh para pengguna per tanggal 19 April 2022, membawa cara baru untuk mendapatkan pinjaman.

“Skema baru dalam layanan pinjaman instan berbentuk aset kripto (NBT) ini diharapkan dapat mengedukasi sekaligus menunjukan kepada crypto enthusiast dan seluruh masyarakat di Indonesia hal-hal menakjubkan yang dapat dilakukan oleh sebuah aset digital. Semoga yang kami lakukan dapat menumbuhkan kepercayaan bahwa instrumen investasi terbaru ini mudah dan aman dilakukan oleh siapa saja di Indonesia,” ujar Hutama Pastika, CEO dari Nanovest.

Dan dari sisi Danamas, kerjasama ini adalah upaya baru mereka untuk memperluas literasi finansial berbasis digital kepada generasi muda, yang akan menjadi tulang punggung perekonomian bangsa di masa depan.

“Danamas melihat bahwa generasi muda hari-hari ini sudah mulai melek investasi dan banyak melakukan investasi melalui mata uang digital. Karena melihat peluang pasar, mengikuti perkembangan teknologi dan juga tren finansial inilah, Danamas juga ingin terus berinovasi mengikuti perkembangan zaman untuk menyediakan jasa keuangan terbaik bagi masyarakat Indonesia,” ungkap Joyce Andries, CEO dari Danamas.

Masyarakat pun tidak perlu khawatir karena kedua perusahaan telah legal dan mengantongi izin usaha dan menjadi anggota dari Asosiasi Blockchain Indonesia.

Sebagai langkah awal dalam menjalankan kolaborasi ini, Nanobyte dan Danamas memberikan kemudahan pinjaman dana bagi masyarakat untuk kebutuhan produktif maupun konsumtif hingga Rp100 juta dengan syarat yang sangat mudah.

Ini semua dapat diakses dengan mudah pula melalui aplikasi selularnya, yang dapat diunduh di Play Store dan App Store.

Yang perlu digarisbawahi adalah, pemohon pinjaman harus memiliki token NBT terlebih dahulu, karena token tersebut akan dijadikan semacam agunan untuk mendapatkan pinjaman dengan tenor pengembalian yang dapat dicicil selama 6 bulan atau 12 bulan.

Diketahui, layanan ini menawarkan suku bunga yang kompetitif, yaitu 12,5 persen (flat rate) dan juga bunga promo sebesar 9,9 persen selama 3 bulan.

Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan awareness dan kepercayaan masyarakat di tanah air melalui sebuah peluang baru dalam pemanfaatan aset digital. [st]

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait