Apa Sebab Pasokan Bitcoin Hanya 21 Juta?

Seperti aset kripto lain, Bitcoin dirancang atas prinsip limited supply (pasokan terbatas). Khusus Bitcoin, pasokan maksimalnya hanya 21 juta. Sedangkan Monero adalah 18,9 juta XMR dan 100 miliar TRX untuk Tron.

Pasokan terbatas Bitcoin adalah salah satu keunggulan yang membuat jumlah Bitcoin menjadi langka, serta menjamin nilainya “bertahan” di tahun-tahun mendatang. Sebab itu, Bitcoin acapkali disebut sebagai “emas digital”, yang memiliki jumlah maksimal tertentu.

Dalam hal pasokan terbatas maksimal sebesar 21 juta unit BTC, diperkirakan akan tercapai pada tahun 2140, sesuai rancangan sistemnya, saat ini yakni setiap rata-rata 10 menit “tertambang” 6,25 BTC. Itu adalah reward (imbalan) kepada para penambang yang berebut dalam memverifikasi setiap transaksi.

Dan setiap 210.000 block (setara 4 tahun) berlaku mekanisme Halving, yang memangkas imbalan itu sebanyak separuh (50 persen). Periode sebelum Halving ke-3 (Mei 2020) imbalannya adalah 12,5 BTC. Pada Halving berikutnya, ke-4, yakni pada tahun 2024, berkurang separuhnya lagi, menjadi 3,125 BTC, dan seterusnya hingga pasokan maksimal sebesar 21 juta unit BTC itu dicapai.

Dengan membatasi pasokan maksimal, dan melambatkan laju penambahan Bitcoin yang baru (reward), Satoshi berniat agar setiap pecahan terkecil Bitcoin (yaitu “satoshi”) meningkat nilainya seiring waktu.

Berdasarkan percakapan surel antara Nakamoto dan kontributor Bitcoin Core Mike Hearn pada 12 April 2009, Satoshi berpikir jika 21 juta Bitcoin dipakai sebagian ekonomi dunia, maka 0,001 BTC (1 mBTC) bisa bernilai sekitar 1 euro.

“Prediksi” itu menjadi kenyataan pada tahun 2013, ketika harga Bitcoin 1.000 euro. Artinya setiap mBTC bernilai kurang lebih 8,25 euro.

Kendati Satoshi membandingkan harga Bitcoin dengan euro di surelnya itu, ia mungkin memiliki visi lebih besar yang menjelaskan mengapa batas maksimal 21 juta Bitcoin yang dipilih.

Saat Bitcoin diciptakan (tahun 2008), pasokan mata uang fiat (uang yang diterbitkan oleh negara melalui bank sentral) di seluruh dunia bernilai sekitar US$21 trilyun. Angka itu disebut M1 Money Supply yang terdiri dari nilai total uang fisik di seluruh dunia, meliputi uang tunai, koin, cek perjalanan dan lainnya.

Andaikata Bitcoin tumbuh menjadi mata uang tunggal dunia, maka setiap unit BTC bisa bernilai sekitar US$1 juta. Karena ada 100 juta satoshi di setiap Bitcoin, maka nilai satu satoshi akan menjadi US$0,01 (Rp142 dengan kurs saat ini).

Sebagai catatan, satoshi adalah pecahan terkecil Bitcoin. Satu satoshi adalah seperseratus juta dari 1 Bitcoin (0,00000001 BTC).

Kendati teori penggantian suplai uang M1 merupakan alasan masuk akal, ada alasan lain yang lebih mudah yang bisa menjelaskan pasokan maksimal Bitcoin.

Melihat kepada parameter pasokan Bitcoin, angka 21 juta berarti jaringan Bitcoin memastikan block ditambang secara reguler setiap 10 menit (rata-rata).

Hal ini juga menjamin jumlah Bitcoin yang diberikan ke penambang berkurang seiring waktu seiring pasokan maksimal (21 juta BTC) semakin didekati.

Kode Bitcoin Core menyesuaikan kesulitan penambangang untuk memastikan setiap block ditambang setiap 10 menit terlepas dari jumlah hash rate yang digunakan.

210 ribu total block ditambang setiap siklus empat tahun, di mana kemudian imbalan block terpangkas menjadi setengah.

Siklus pertama menambang adalah 50 BTC setiap block, kemudian menjadi 25 BTC per block di tahun 2012, lalu 12,5 BTC per block di tahun 2016. Menyusul halving di tahun 2020, imbalan block saat ini bernilai 6,25 BTC per block.

Lalu, pada tahun 2024 akan berkurang separuh lagi, menjadi 3,125 BTC, dan seterusnya seperti itu setiap 4 tahun sekali, hingga 21 juta Bitcoin habis ditambang.

Jumlah total imbalan block bagi setiap siklus adalah 100 (50 + 25 + 6,25 +3,125, dan seterusnya).

Dengan mengalikan angka ini dengan angka 210 ribu block per siklus, maka didapatkanlah angka pasokan maksimal Bitcoin, yakni 21.000.000 BTC.

Hitung jumlah block per siklus empat tahun:
Ingat, rata-rata interval block adalah 10 menit.

6 block per jam
X 24 jam per hari
X 365 hari per tahun
X 4 tahun per siklus
= 210.240
~ = 210.000

Jumlahkan semua block reward (imbalan penambangan):

50 + 25 + 12,5 + 6,25 + 3,125 +… = 100

Kalikan keduanya:

210.000 X 100 = 21.000.0000

[decrypt.co/thenextweb/ed]

Terkini

Warta Korporat

Terkait