Bitcoin dan Crypto Lain Siap Bergerak Parabolic Setelah ETH Dirilik Institusi

Pergerakan harga Bitcoin dan crypto lainnya siap bergerak dalam pola parabolic, setelah sebelumnya terkoreksi cukup kuat.

Para investor dan trader tengah mengantisipasi kenaikan suku bunga The Fed, yang membuat selera risiko menyusut, membawa harga Bitcoin dan crypto lainnya terdepresiasi.

Bitcoin dan Crypto Lainnya Siap Bergerak Parabolic 

Berdasarkan laporan Forbes, indikator harga Bitcoin dan crypto lainnya yang akurat secara historis kini berbalik positif setelah ada aktivitas institusi yang meningkat pada koin Ethereum.

“Risiko cadangan baru saja melewati 0 lagi. Indikator Bitcoin ini menandakan potensi yang sangat besar,” ujar Analis Bitcoin dan crypto lainnya, Ali Martinez.

Langkah tersebut terakhir kali terjadi di tahun 2021, awal dari lonjakan luar biasa pada harga Bitcoin dan crypto lainnya yang berakhir dengan mencetak ATH baru.

“Ketika risiko cadangan Bitcoin bergerak di atas 0, itu menandakan pergerakan harga parabolic (menjadi bullish),” ujar Martinez.

Secara historis, langkah tersebut telah menunjukkan kenaikan yang luar biasa, seperti pada tahun 2012, 2013, 2015, 2019, dan 2020, yang masing-masing menghasilkan keuntungan sebesar 2.830 persen, 566 persen, 6.400 persen , 99 persen dan 487 persen.

Tetapi, kepercayaan pedagang mulai luntur saat melihat pergerakan harga BTC saat ini, yang mengarah ke Selatan dalam koreksi, seperti beberapa crypto utama lainnya.

“Pasar sedang berjuang untuk menemukan alasan untuk membeli dan mendukung harga karena tekanan jual aksi ambil untung dan likuidasi yang lama telah menekan harga minggu ini, sementara pasar saham AS kehilangan arahnya,” ujar, Analis Pasar Crypto di Bitbank, Yuya Hasegawa.

Lanjut dikatakan, geliat bulls tampak belum menyerah meski harga aset crypto utama cenderung merosot. Itu karena tingkat pendanaan pasar berjangka (futures) Bitcoin masih terbaca positif.

Institusi Melirik ETH 

Pembaruan Shanghai Ethereum yang menjadi bagian akhir dari peralihan konsensus ke Proof-of-Stake (PoS) telah meningkatkan harapan untuk lebih banyak institusi yang melirik pasar crypto.

“Pasar melebih-lebihkan tekanan jual Shanghai, memimpin Ethereum mengungguli Bitcoin dengan latar belakang aktivitas [investor] institusi yang sedang berkembang,” ungkap Kepala Penelitian K33, Bendik Schei.

Namun, analis masih belum dapat melihat apakah sentimen bulls ini akan bertahan dalam jangka panjang atau pendek, karena investor sejatinya masih terpaku dengan data inflasi dan suku bunga. [st]

 

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait