Dimaz Ankaa Wijaya
Peneliti pada Blockchain Research Joint Lab Universitas Monash, Australia


Beberapa hari yang lalu, seseorang membagikan sebuah tautan artikel terbitan Coindesk. Isinya tentang bagaimana blockchain disalahpersepsikan sebagai sebuah teknologi yang akan mengubah proses bisnis pemerintahan dan korporasi menjadi lebih baik dengan menghilangkan kecurangan-kecurangan yang mungkin dilakukan oleh manusia atau organisasi yang menjalankan proses bisnis tersebut.

Farzam Ehsani, pendiri dan CEO VALR.com menuliskan, bahwa teknologi blockchain terbatas pada dunia digital, di mana teknologi ini berperan dalam menghilangkan pihak perantara dalam transaksi elektronik antara satu pihak dengan pihak lainnya. Sementara blockchain bekerja amat baik dengan menyediakan informasi yang terpercaya dan permanen, Farzam Ehsani berpendapat bahwa dampak yang sama tidak dapat diberikan oleh blockchain dalam dunia fisik. Ia mencontohkan bagaimana tidak signifikannya teknologi blockchain dalam industri properti. Baginya, kepemilikan atas sebuah kunci privat (private key) menjadi krusial dalam pembuktian kepemilikan aset fisik (dalam hal ini properti) yang terikat pada sebuah alamat blockchain, dan kehilangan kunci privat tersebut berarti hilang juga hak atas aset fisik yang terkait.

 

Benarkah demikian?

Tentu saja kehilangan kunci privat dalam sistem blockchain konvensional seperti Bitcoin dan rekan-rekan merupakan hal terakhir yang Anda inginkan. Kehilangan kunci privat memiliki arti yang sama dengan kehilangan aset apapun yang ada dalam alamat Anda. Tetapi, ada pula beberapa produk blockchain yang memberikan “failsafe” terhadap kejadian ini.

EOS misalnya. Mata uang kripto besutan Dan Larimer ini memang agak berbeda. Sebuah akun hanya bisa diciptakan oleh akun yang sudah ada. Dengan demikian, para pendatang baru harus meminta tolong kepada yang empunya EOS supaya membuatkan akun baru bagi mereka-mereka ini (dan membayar sejumlah uang kepada penyedia layanan, biasanya dalam bentuk Bitcoin. Ya, Bitcoin!). Uniknya, sebuah akun terpisah dengan pasangan kunci privat dan publik. Artinya, Anda sebagai pemilik akun dapat mengganti-ganti kunci di belakang akun milik Anda. Disediakan pula fasilitas di mana Anda bisa mengganti kunci akun bila Anda kehilangan kunci privat. Syarat dan ketentuan berlaku, tentu saja!

Permasalahan hilangnya kunci privat sebenarnya tidak secara langsung berkaitan dengan permasalahan dalam teknologi blockchain secara umum. Ada sebuah cabang dalam kriptografi bertajuk “key management” atau manajemen kunci, di mana persoalan ini dibahas secara mendalam. Kasus kehilangan kunci privat bukanlah masalah khusus dalam blockchain. Semua sistem yang mengandalkan public key cryptosystem (PKC) memiliki potensi masalah yang serupa. Tentu saja, ada teknik-teknik yang dikembangkan untuk mengelola risiko ini. Lagipula, mereka yang berkecimpung dalam dunia kriptografi adalah para jenius matematika, bukan?

Salah satu solusi untuk menghindari kehilangan kunci privat adalah Shamir Secret Sharing (SSS). Dengan teknik ini, sebuah kunci privat “dipecah” menjadi beberapa bagian, misalnya tiga. Ditentukan pula, jika dua dari tiga bagian ini digabungkan, maka kunci privat akan didapat. Maka, Anda yang menggunakan teknik SSS ini bisa menyimpan tiga bagian kunci privat Anda pada tiga tempat berbeda, misalnya satu dalam safe deposit bank, satu dalam lemari kantor, dan satu di bawah bantal tidur Anda yang cantik.

Solusi lain untuk mencegah kehilangan kunci privat misalnya dengan menggunakan teknik multisignature. Teknik ini diperkenalkan dalam sistem Bitcoin sebagai sebuah mekanisme untuk berbagi kekuasaan atas aset terkait, di mana penggunaan aset tersebut membutuhkan beberapa tandatangan, yang biasanya dilakukan oleh beberapa pihak. Multisignature tidak hanya bermanfaat dalam mekanisme bisnis, tetapi juga dapat mengamankan aset Anda. Bayangkan Anda dapat menciptakan sebuah alamat di mana aset terkait dapat diproses jika Anda memberikan dua dari tiga tandatangan. Dalam hal ini, tentu saja kehilangan sebuah kunci tidak akan banyak berdampak pada kekayaan Anda.

Solusi termudah yang tentu saja paling saya sarankan adalah menggandakan kunci. Seperti halnya ketika Anda kehilangan kunci mobil, Anda masih bisa mengakses mobil Anda manakala Anda pulang ke rumah dan mengambil kunci cadangan mobil Anda. Permasalahan pun hilang seketika. Potensi kehilangan kunci mobil tidak akan membuat Anda jera menikmati berkendara dalam mobil favorit Anda, bukan? []