Dunia Bitcoin sangat misterius namun menarik, karena Bitcoin merupakan mata uang digital terdesentralisasi pertama di dunia. Memahami Bitcoin sangat penting karena memberikan informasi baru bagi trader dan investor.
Dalam artikel ini, Anda akan memahami tentang jaringan Bitcoin, data penambangan, sirkulasi, prediksi harga, dan berbagai metrik yang dapat memberikan wawasan tentang performanya.
Memahami Bitcoin: Analisis Jaringan BTC
Kekuatan dan ketahanan jaringan Bitcoin berada pada desentralisasinya dan keabadiannya. Untuk memahami Bitcoin dan kompleksitas jaringan ini, kita akan membahas beberapa metrik.
Salah satu indikator yang digunakan adalah model Stock to Flow (S/F), yang pada dasarnya membandingkan produksi atau aliran Bitcoin baru (penambangan) dengan stok yang tersedia saat ini.
Model S/F membantu dalam memahami kelangkaan Bitcoin dan potensi aksi harganya di masa depan.
Demikian pula, metrik seperti Indeks Kekuatan Relatif (RSI) dan Mayer Multiple menawarkan wawasan tentang kondisi overbought atau oversold dan penyimpangan dari rata-rata bergerak jangka panjang harga Bitcoin.
Indikator lainnya termasuk BEAM (Nilai Energi Bitcoin) dan Thermocap Multiple, yang memberikan wawasan tentang biaya energi yang terkait dengan penambangan Bitcoin dan hubungan antara harga Bitcoin dan imbalan penambang.
Data Penambangan Bitcoin
Dalam memahami ranah Bitcoin, data penambangan memberikan kisah menarik tentang kesehatan dan keberlanjutan jaringan.
Metrik seperti Kapitulasi Penambang, Puell Multiple, dan Hashrate vs Harga memberikan gambaran tentang perilaku dan profitabilitas penambang.
Kapitulasi penambang merujuk pada skenario di mana penambang dipaksa untuk menjual kepemilikan mereka karena tidak menguntungkan.
Sedangkan Puell Multiple membantu dalam mengidentifikasi potensi harga dasar berdasarkan pendapatan yang dihasilkan oleh penambang.
Hashrate mewakili kekuatan komputasi jaringan, menjamin keamanan dan efisiensi transaksi.
Memahami Bitcoin: Sirkulasi BTC
Grafik ini mewakili koin yang dicetak (ditambang) dalam berbagai periode waktu sepanjang sejarah Bitcoin dan berapa banyak dari mereka yang masih beredar hingga hari ini.
Sirkulasi di sini berarti koin masih diyakini dapat diakses (yaitu, belum dibakar atau hilang). Sebagai ilustrasi, pada 31 Desember 2018, masih ada 8.323.733 Bitcoin yang ditambang di tahun pertama yang masih beredar, dikutip dari Cointelegraph.
Sirkulasi dihitung dengan menampilkan jumlah total koin yang ditambang dalam periode waktu tertentu dan mengurangi jumlah koin yang diyakini dibakar dari grup tersebut.
Wawasan seperti ini dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang kelangkaan dan penggunaan Bitcoin dari waktu ke waktu.
Moving Average dan Proyeksi Harga
Analisis harga Bitcoin tidak lengkap tanpa mempertimbangkan moving average dan proyeksi harga masa depannya.
Metrik seperti SMA 1458d (Simple Moving Average selama 1458 hari), Golden Ratio Multiplier, dan Band Mayer Multiple membantu analis memprediksi potensi pergerakan harga di masa depan.
Metrik seperti repeat cycle, hukum kekuatan jangka panjang, dan model prediksi PlanB memberikan prediksi berdasarkan tren dan pola siklikal masa lalu.
Misalnya, model prediksi PlanB didasarkan pada model S/F dan memprediksi peningkatan yang signifikan dalam harga Bitcoin pasca peristiwa halving.
Bitcoin vs Aset Lainnya
Memahami posisi Bitcoin dibandingkan dengan aset lain seperti emas dan mata uang fiat memberikan perspektif yang lebih baik tentang adopsi dan kinerjanya.
Ini dapat dinilai dengan membandingkan kinerja Bitcoin dengan Emas atau menilai dominasinya atas kripto lain.
Metrik yang menarik lainnya adalah Satoshi per dolar, yang menunjukkan jumlah Bitcoin yang bisa Anda beli dengan satu dolar, pada dasarnya menggarisbawahi apresiasi nilai Bitcoin dari waktu ke waktu.
Memahami Bitcoin: Sentimen Pasar dan Metrik Lainnya
Indeks Fear and Greed adalah metrik unik yang mengukur sentimen pasar. Ketika indeks ini tinggi, ini menunjukkan keserakahan ekstrem (over-buying), dan ketika rendah, itu menandakan ketakutan ekstrem (over-selling).
Metrik lainnya termasuk indikator Pi Cycle Top dan Halving progress yang memberikan wawasan tentang potensi puncak pasar dan perkembangan peristiwa halving Bitcoin.
Inflasi, pasokan masa depan, pendapatan bulanan penambang, dan titik data lainnya membantu untuk memahami lebih lanjut lanskap Bitcoin.
Mereka memungkinkan untuk mempermudah proses pengambilan keputusan yang lebih informatif saat berpartisipasi dalam jaringan Bitcoin, baik sebagai penambang, investor, atau hanya sebagai penggemar.
Kesimpulan
Meskipun eksistensi Bitcoin yang relatif singkat, kompleksitas dan potensinya sebagai kekuatan finansial tidak bisa diabaikan. Metrik yang dibahas menawarkan sekilas tentang performa, kesehatan, dan arah masa depan potensial Bitcoin.
Hal ini memungkinkan trader dan investor untuk mengeksplorasi dunia hash, blok, dan penambang yang rumit, mengungkap rahasia aset digital ini.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap informasi yang diperoleh tidak boleh dianggap sebagai saran finansial, dan due diligence harus selalu dilakukan sebelum membuat keputusan apa pun.
Memahami elemen-elemen Bitcoin ini dapat memberikan wawasan yang sangat berharga, dan ini membantu trader dan investor membuat keputusan investasi yang lebih baik. [az]
