NFT Dogecoin: Foto Anjing “Kabosu” Laku Rp56 Milyar

Foto asli anjing Shiba Inu, bernama Kabosu yang menjadi inspirasi gambar meme di dunia maya, termasuk kripto Dogecoin (DOGE), laku senilai US$4 juta atau setara dengan Rp56 milyar. Foto direpresentasikan dalam NFT (Non-Fungible Token).

Perlu waktu sangat lama bagi Atsuko Sato, si empunya Kabosu memutuskan menjual foto itu dalam bentuk NFT.

Hingga ketika pada 1 Juni 2021 ia memutuskan menjualnya dalam bentuk NFT di situs lelang very.auction atas nama @kabosumama.

Dogecoin

Pada 12 Juni 2021 akhirnya NFT itu laku seharga 1.696,9 ETH. Kala transaksi nilainya US$4 juta atau setara dengan Rp56 milyar. Transaksinya bisa dilihat di sini.

Dogecoin

Kabosu yang Tenar

Foto Kabosu sendiri tenar mulai era tahun 2010, ketika Sato mengunggah foto Kabosu di blog pribadinya.

Sejak itu pula foto itu tenar, karena pose sang anjing memang sangat menggemaskan. Jadilah foto itu berseliweran di dunia maya dalam beragam bentuk gambar meme yang viral.

Pada Desember 2013, Billy Markus programer IBM membuat blockchain Dogecoin (DogecoinCore) dengan aset kriptonya bersimbol DOGE yang terinspirasi dari gambar Kabosu itu.

Istilah Doge sendiri diambil dari salah satu karakter di serial animasi Homestar Runner.

Motif Markus kala itu sekadar bercanda, menyindir hype aset kripto termasuk Bitcoin yang sedang naik daun.

Alih-alih membuat pasokan sangat terbatas selayaknya BTC, Dogecoin dirancang tidak memiliki pasokan maksimal (maximum supply) dan tidak memiliki fitur Halving. Setiap menit ada 10 ribu DOGE yang ditambang.

Elon Musk dan Mark Cuban Mendukung

Setidaknya pada tahun 2018 kripto itu menarik perhatian Bos Tesla, Elon Musk. Pasalnya, ada sejumlah pesan yang masuk ke akun Twitter-nya soal kripto unik itu.

Hingga pada tahun 2019, Elon menghubungi lead developer Dogecoin agar teknologinya bisa dikembangkan lebih lanjut.

Kala itu salah seorang lead developer, Ros Nicoll mengaku Elon sempat menyodorkan dana investasi. Tapi ia dan teman-teman menolaknya atas dasar independensi.

Berikutnya, seperti kita warga dunia saksikan, sejak saat itu pula Elon kerap menyinggung Dogecoin di Twitter-nya.

Tak pelak, harganya pun melonjak sejadi-jadinya, menjadikan banyak orang menjadi kaya raya, termasuk pendiri Ethereum, Vitalik Buterin.

Kripto pesaing kuat token Shiba Inu (SHIB) itu juga mendapatkan dukungan dari milyarder Mark Cuban, karena digunakan sebagai alat pembayaran di situs klub miliknya, Dallas Maverick. [red]

Terkini

Warta Korporat

Terkait