2,4 Persen Suplai Bitcoin Dipegang Grayscale Investments

Perusahaan pengelola dana aset kripto, Grayscale Investments menambah jumlah aset dalam Bitcoin Trust miliknya, lebih dari US$180 juta dalam sepekan terakhir.

Menurut data dari Bybt, Grayscale menambah 17.100 BTC ke Bitcoin Trust dalam tujuh hari terakhir.

Secara total, perusahaan itu kini mengelola 449.900 BTC, senilai US$4,9 miliar berdasarkan valuasi BTC US$10.890, di mana BTC berhasil bertahan di atas US$10 ribu selama 63 hari terakhir.

Hal ini berarti Grayscale mengendalikan 2,4 persen suplai total BTC dan tampaknya Grayscale tidak berencana menghentikan pembelian BTC.

Ketika kabar ini dilansir, suplai total BTC adalah 21 juta koin, dan saat ini suplai yang beredar adalah adalah 18.502.381 BTC menurut CoinMarketCap, sehingga ada sekitar 2,5 juta BTC yang belum ditambang, atau sekitar 11,9 persen dari suplai total.

Seandainya Grayscale tidak membeli BTC lagi, perusahaan itu akan mengendalikan lebih dari 2 persen suplai Bitcoin yang beredar, saat block terakhir ditambang.

Grayscale bukanlah satu-satunya perusahaan yang melirik potensi investasi aset kripto. Perusahaan analisa bisnis MicroStrategy menggelontorkan dana lebih dari US$400 juta untuk membeli Bitcoin.

MicroStrategy dikabarkan mengumpulkan 38.250 BTC sejak pembelian pertama di bulan Agustus, sekitar sepersepuluh dari total simpanan Grayscale.

CEO Grayscale Barry Silbert mencuit bahwa kedua perusahaan itu sedang berlomba untuk membeli Bitcoin.

“Tampaknya ada semacam lomba membeli Bitcoin antara MicroStrategy dan Grayscale. Ayo!” kata Silbert.

Kendati demikian, pemilik Bitcoin tidak perlu khawatir Grayscale membeli Bitcoin lebih banyak dari jumlah yang ditambang.

Mayoritas pembelian Grayscale berasal dari Bitcoin yang sudah beredar. Perusahaan itu menyebut pembelian ini sebagai pertukaran sejenis.

Grayscale melaporkan dana dikelola sebesar US$5,8 miliar pada 25 September 2020, dengan aset kripto yang dikelola termasuk Ether (ETH), Bitcoin Cash (BCH), Ethereum Classic (ETC), Horizen (ZEN), Litecoin (LTC), Stellar Lumens (XLM), XRP dan Zcash (ZEC). [cointelegraph.com/ed]

Terkini

Warta Korporat

Terkait