Terungkap! Ini Cara Kerja Bisnis Perusahaan Investasi Kripto 3AC yang Disebut-sebut Sudah Bangkrut

Three Arrows Capital (3AC) menjadi perbincangan hangat karena salah satu perusahaan investasi kripto terbesar ini digadang sudah bangkrut.

Telah ditemukan beberapa bukti likuidasi besar dari 3AC, yang mengarah pada kebangkrutan perusahaan tersebut, yang telah menyeret beberapa nama dalam kerugian besar.

Salah satu di antaranya adalah 8 Blocks Capital, yang mengklaim kehilangan dana sebesar US$1 juta di 3AC. Dana tersebut hilang tanpa ada kejelasan, yang rupanya digunakan 3AC untuk menutup margin call yang diderita perusahaan yang dipimpin oleh Su Zhu ini.

Tindakan hukum pun mulai diarahkan oleh pihak 8 Blocks Capital karena 3AC telah mengambil langkah yang merusak kesepakatan antara keduanya.

Cara Kerja Investasi Kripto 3AC 

Berdasarkan laporan BeinCrypto, analis dari the DeFi Edge (TDE) telah mendapatkan informasi tentang bagaimana cara kerja dari 3AC.

Diketahui, 3AC melakukan investasi yang dilanjutkan dengan menawarkan bantuan kepada perusahaan lain untuk mengelola dana mereka.

Selain itu, perusahaan yang diperkirakan telah bangkrut ini juga menjamin pengembalian, misal 8 persen APR, untuk semua dana yang ada di dalam pengelolaannya.

Tumpukan uang yang dikelola ini bisa disebut sebagai perbendaharaan yang tepat, tetapi ini juga dapat menghancurkan bisnis jika terjadi kesalahan investasi.

Tentu saja, ada banyak perusahaan yang terpikat dengan tawaran 3AC, terlebih ada jaminan pengembalian. Mereka kebanyakan merasa nyaman karena merasa dana telah dikelola oleh orang yang ahli dan tepat.

Karena pasar kripto yang terus bergerak dalam arus bearish, 3AC dikabarkan telah mengalami kerugian investasi yang luar biasa. Itu termasuk kesalahan investasi mereka di Terra sebesar US$559,6 juta.

Tidak hanya ritel, perusahaan besar sekelas 3AC pun mengalami kerugian parah, hingga diyakini telah bangkrut.

Meski dana kelolaan 3AC mencapai US$10 miliar, itu semua terkena dampak beruntun dari kejatuhan pasar kripto dan ekosistem Terra.

“Sekarang kita berada dalam situasi di mana beberapa protokol [Three Arrows Capital] diinvestasikan… Harta mereka mungkin hilang,” ujar pihak TDE.

Kini, semua orang tengah menunggu kejelasan dari status 3AC, termasuk seberapa besar kerugian yang diderita dan seberapa banyak dana yang tersisa dalam pengelolaannya.

Ini tentu akan memberi dampak buruk bagi industri kripto karena 3AC adalah nama yang sangat besar di industri. [st]

 

Terkini

Warta Korporat

Terkait